sejarah windows
Microsoft Windows atau yang lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga sistem operasi. yang dikembangkan oleh Microsoft, dengan menggunakan antarmuka pengguna grafis.
Sistem operasi Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah sistem operasi yang berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama, Windows Graphic Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November 1983, tetapi baru keluar pasar pada bulan November tahun 1985, yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan komputer dengan tampilan bergambar. Windows 1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi) yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi mandiri yang tidak lagi bergantung kepada sistem operasi MS-DOS. Microsoft Windows kemudian bisa berkembang dan dapat menguasai penggunaan sistem operasi hingga mencapai 90%.
Microsoft Windows atau yang lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga sistem operasi. yang dikembangkan oleh Microsoft, dengan menggunakan antarmuka pengguna grafis.
Sistem operasi Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah sistem operasi yang berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama, Windows Graphic Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November 1983, tetapi baru keluar pasar pada bulan November tahun 1985, yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan komputer dengan tampilan bergambar. Windows 1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi) yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi mandiri yang tidak lagi bergantung kepada sistem operasi MS-DOS. Microsoft Windows kemudian bisa berkembang dan dapat menguasai penggunaan sistem operasi hingga mencapai 90%.
Dimulai dari DosShell for DOS 6
buatan Microsoft dan inginnya Microsoft bersaing terhadap larisnya penjualan
Apple Macintosh yang menggunakan GUI, Microsoft menciptakan Windows 1.0. Nama
ini berasal dari kelatahan karyawan Microsoft yang menyebut nama aplikasi
tersebut sebagai Program Windows (Jendela Program). Windows versi 2 adalah
versi Windows pertama yang bisa diinstal program. Satu-satunya program yang
bisa ditambahkan adalah Microsoft Word versi 1. Windows versi 3 menjanjikan
aplikasi tambahan yang lebih banyak, kelengkapan penggunaan, kecantikan user
interface atau antarmuka dan mudahnya konfigurasi. Windows versi 3.1 adalah
versi Windows yang bisa mengoptimalisasi penggunaannya pada prosesor 32-bit
Intel 80386 ke atas. Windows versi 3.11 adalah versi Windows terakhir sebelum
era Start Menu. Windows 3.11 pun adalah versi Windows pertama yang mendukung
networking/jaringan. Versi Hibrida dapat dijalankan tanpa MS-DOS. Versi Hibrida
tersebut menginstalasi dirinya sendiri dengan DOS 7. Tidak seperti Windows
versi 16-bit yang merupakan shell yang harus diinstalasi melalui DOS terlebih
dahulu. Aplikasinya pun berbeda. Meskipun Windows 9X dapat menjalankan aplikasi
Windows 16-bit, namun Windows 9X memiliki grade aplikasi sendiri – X86-32,
Windows 9X sangat terkenal dengan BSOD (Blue Screen of Death).
Secara garis besar Windows yang ada dapat dijabarkan sebagai berikut :
Secara garis besar Windows yang ada dapat dijabarkan sebagai berikut :
1. 16-bit, berjalan di atas MS-DOS
1985
November – Windows 1.0
1987
9 Desember – Windows 2.0
1990
22 Mei – Windows 3.0
1992
Agustus – Windows 3.1
1992
Oktober – Windows for Workgroups 3.1
1993
November – Windows for Workgroups 3.11
2. Hibrida (16-bit/32-bit), berjalan
tanpa MS-DOS (meski tidak sepenuhnya)
1995
24 Agustus – Windows 95 (Versi: 4.00.950)
1998
25 Juni – Windows 98 (Versi: 4.1.1998)
1999
5 Mei – Windows 98 Second Edition (Versi: 4.1.2222)
2000
19 Juni – Windows Millennium Edition (Me) (Versi: 4.9.3000)
3. Berbasis kernel Windows NT
1993
Agustus – Windows NT 3.1
1994
September – Windows NT 3.5
1995
Juni – Windows NT 3.51
1996
29 Juli – Windows NT 4.0
2000
17 Februari – Windows 2000 (Versi: NT 5.0.2195)
2001
– Windows XP (Versi: NT 5.1.2600)
2003
– Windows Server 2003 (Versi: NT 5.2.3790)
2006
– Windows Vista (Versi 6.0 Build 6000)
2007
– Windows Home Server (Versi 6.0.1800.24)
2008
– Windows Server 2008 (Versi 6.1)
2009
– Windows 7 (Versi 6.1 Build 7600)
2009
– Windows Server 2008 R2 (Versi 6.1)
2011
– 2012 – Windows 8 (dalam perencanaan – Akan Dirilis)
Perkembangan Windows dari Masa Ke
Masa
1. DOS
2. Windows Versi 2.0 pada tanggal, 9
Desember 1987
Windows versi 2.0x menggunakan model memori modus real, yang hanya mampu mengakses memori hingga 1 megabita saja. Dan size 1 Mb pada waktu itu sudah sangat besar, Dalam konfigurasi seperti itu, Windows dapat menjalankan aplikasi multitasking lainnya, semacam DESQview, yang berjalan dalam modus terproteksi yang ditawarkan oleh Intel 80286. Berikut screenhost-nya
Windows versi 2.0x menggunakan model memori modus real, yang hanya mampu mengakses memori hingga 1 megabita saja. Dan size 1 Mb pada waktu itu sudah sangat besar, Dalam konfigurasi seperti itu, Windows dapat menjalankan aplikasi multitasking lainnya, semacam DESQview, yang berjalan dalam modus terproteksi yang ditawarkan oleh Intel 80286. Berikut screenhost-nya
3. Windows Versi 2.1
Selanjutnya, dua versi yang baru dirilis, yakni Windows/286 2.1 dan Windows/386 2.1. Seperti halnya versi Windows sebelumnya, Windows/286 menggunakan model memori modus real, tapi merupakan versi yang pertama yang mendukung High Memory Area (HMA). Windows/386 2.1 bahkan memiliki kernel yang berjalan dalam modus terproteksi dengan emulasi Expanded Memory Specification (EMS) standar Lotus-Intel-Microsoft (LIM), pendahulu spesifikasi Extended Memory Specification (XMS) yang kemudian pada akhirnya mengubah topologi komputasi di dalam IBM PC. Semua aplikasi Windows dan berbasis DOS saat itu memang berjalan dalam modus real, yang berjalan di atas kernel modus terproteksi dengan menggunakan modus Virtual 8086, yang merupakan fitur baru yang dimiliki oleh Intel 80386.
Selanjutnya, dua versi yang baru dirilis, yakni Windows/286 2.1 dan Windows/386 2.1. Seperti halnya versi Windows sebelumnya, Windows/286 menggunakan model memori modus real, tapi merupakan versi yang pertama yang mendukung High Memory Area (HMA). Windows/386 2.1 bahkan memiliki kernel yang berjalan dalam modus terproteksi dengan emulasi Expanded Memory Specification (EMS) standar Lotus-Intel-Microsoft (LIM), pendahulu spesifikasi Extended Memory Specification (XMS) yang kemudian pada akhirnya mengubah topologi komputasi di dalam IBM PC. Semua aplikasi Windows dan berbasis DOS saat itu memang berjalan dalam modus real, yang berjalan di atas kernel modus terproteksi dengan menggunakan modus Virtual 8086, yang merupakan fitur baru yang dimiliki oleh Intel 80386.
4. Windows 3.0
versi 3.0 mendapatkan tuntutan dari Apple karena memang versi 2.1 ini memiliki modus penampilan jendela secara cascade (bertumpuk), selain beberapa fitur sistem operasi Apple Macintosh yang “ditiru” oleh Windows, utamanya adalah masalah tampilan/look and feel. Hakim William Schwarzer akhirnya membatalkan semua 189 tuntutan tersebut, kecuali 9 tuntutan yang diajukan oleh Apple terhadap Microsoft pada tanggal 5 Januari 1989.
Kesuksesan dengan Windows 3.0 Microsoft Windows akhirnya mencapai kesuksesan yang sangat signifikan saat menginjak versi 3.0 yang dirilis pada tahun 1990. Selain menawarkan peningkatan kemampuan terhadap aplikasi Windows, Windows 3.0 juga mampu mengizinkan pengguna untuk menjalankan beberapa aplikasi MS-DOS secara serentak (multitasking), karena memang pada versi ini telah diperkenalkan memori virtual. Versi ini pulalah yang menjadikan IBM PC dan kompatibelnya penantang serius terhadap Apple Macintosh. Hal ini disebabkan dari peningkatan performa pemrosesan grafik pada waktu itu (dengan adanya kartu grafis Video Graphics Array (VGA)), dan juga modus terproteksi/modus 386 Enhanced yang mengizinkan aplikasi Windows untuk memakai memori lebih banyak dengan cara yang lebih mudah dibandingkan dengan apa yang ditawarkan oleh MS-DOS. Windows 3.0 dapat berjalan di dalam tiga modus, yakni modus real, modus standar, dan modus 386 Enhanced, dan kompatibel dengan prosesor-prosesor keluarga Intel dari Intel 8086/8088, 80286, hingga 80386. Windows 3.0 akan mencoba untuk mendeteksi modus mana yang akan digunakan, meski pengguna dapat memaksa agar Windows bekerja dalam modus tertentu saja dengan menggunakan switch-switch tertentu saat menjalankannya * win /r: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus real * win /s: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus standar * win /3: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus 386 Enhanced. Versi 3.0 juga merupakan versi pertama Windows yang berjalan di dalam modus terproteksi, meskipun kernel 386 enhanced mode merupakan versi kernel yang ditingkatkan dari kernel modus terproteksi di dalam Windows/386. Karena adanya fitur kompatibilitas ke belakang, aplikasi Windows 3.0 harus dikompilasi dengan menggunakan lingkungan 16-bit, sehingga sama sekali tidak menggunakan kemampuan mikroprosesor Intel 80386, yang notabene adalah prosesor 32-bit. Windows 3.0 juga hadir dalam versi “multimedia”, yang disebut dengan Windows 3.0 with Multimedia Extensions 1.0, yang dirilis beberapa bulan kemudian. Versi ini dibundel dengan keberadaan “multimedia upgrade kit”, yang terdiri atas drive CD-ROM dan sebuah sound card, seperti halnya Creative Labs Sound Blaster Pro. Versi ini merupakan perintis semua fitur multimedia yang terdapat di dalam versi-versi Windows setelahnya, seperti halnya Windows 3.1 dan Windows for Workgroups, dan menjadi bagian dari spesifikasi Microsoft Multimedia PC. Fitur-fitur yang disebutkan di atas dan dukungan pasar perangkat lunak aplikasi yang semakin berkembang menjadikan Windows 3.0 sangat sukses di pasaran. Tercatat, dalam dua tahun sebelum dirilisnya versi Windows 3.1, Windows 3.0 terjual sebanyak 10 juta salinan. Akhirnya, Windows 3.0 pun menjadi sumber utama pemasukan Microsoft, dan membuat Microsoft melakukan revisi terhadap beberapa rencana awalnya. Beralih sementara ke OS/2
versi 3.0 mendapatkan tuntutan dari Apple karena memang versi 2.1 ini memiliki modus penampilan jendela secara cascade (bertumpuk), selain beberapa fitur sistem operasi Apple Macintosh yang “ditiru” oleh Windows, utamanya adalah masalah tampilan/look and feel. Hakim William Schwarzer akhirnya membatalkan semua 189 tuntutan tersebut, kecuali 9 tuntutan yang diajukan oleh Apple terhadap Microsoft pada tanggal 5 Januari 1989.
Kesuksesan dengan Windows 3.0 Microsoft Windows akhirnya mencapai kesuksesan yang sangat signifikan saat menginjak versi 3.0 yang dirilis pada tahun 1990. Selain menawarkan peningkatan kemampuan terhadap aplikasi Windows, Windows 3.0 juga mampu mengizinkan pengguna untuk menjalankan beberapa aplikasi MS-DOS secara serentak (multitasking), karena memang pada versi ini telah diperkenalkan memori virtual. Versi ini pulalah yang menjadikan IBM PC dan kompatibelnya penantang serius terhadap Apple Macintosh. Hal ini disebabkan dari peningkatan performa pemrosesan grafik pada waktu itu (dengan adanya kartu grafis Video Graphics Array (VGA)), dan juga modus terproteksi/modus 386 Enhanced yang mengizinkan aplikasi Windows untuk memakai memori lebih banyak dengan cara yang lebih mudah dibandingkan dengan apa yang ditawarkan oleh MS-DOS. Windows 3.0 dapat berjalan di dalam tiga modus, yakni modus real, modus standar, dan modus 386 Enhanced, dan kompatibel dengan prosesor-prosesor keluarga Intel dari Intel 8086/8088, 80286, hingga 80386. Windows 3.0 akan mencoba untuk mendeteksi modus mana yang akan digunakan, meski pengguna dapat memaksa agar Windows bekerja dalam modus tertentu saja dengan menggunakan switch-switch tertentu saat menjalankannya * win /r: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus real * win /s: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus standar * win /3: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus 386 Enhanced. Versi 3.0 juga merupakan versi pertama Windows yang berjalan di dalam modus terproteksi, meskipun kernel 386 enhanced mode merupakan versi kernel yang ditingkatkan dari kernel modus terproteksi di dalam Windows/386. Karena adanya fitur kompatibilitas ke belakang, aplikasi Windows 3.0 harus dikompilasi dengan menggunakan lingkungan 16-bit, sehingga sama sekali tidak menggunakan kemampuan mikroprosesor Intel 80386, yang notabene adalah prosesor 32-bit. Windows 3.0 juga hadir dalam versi “multimedia”, yang disebut dengan Windows 3.0 with Multimedia Extensions 1.0, yang dirilis beberapa bulan kemudian. Versi ini dibundel dengan keberadaan “multimedia upgrade kit”, yang terdiri atas drive CD-ROM dan sebuah sound card, seperti halnya Creative Labs Sound Blaster Pro. Versi ini merupakan perintis semua fitur multimedia yang terdapat di dalam versi-versi Windows setelahnya, seperti halnya Windows 3.1 dan Windows for Workgroups, dan menjadi bagian dari spesifikasi Microsoft Multimedia PC. Fitur-fitur yang disebutkan di atas dan dukungan pasar perangkat lunak aplikasi yang semakin berkembang menjadikan Windows 3.0 sangat sukses di pasaran. Tercatat, dalam dua tahun sebelum dirilisnya versi Windows 3.1, Windows 3.0 terjual sebanyak 10 juta salinan. Akhirnya, Windows 3.0 pun menjadi sumber utama pemasukan Microsoft, dan membuat Microsoft melakukan revisi terhadap beberapa rencana awalnya. Beralih sementara ke OS/2
5. Windows 3.1x
6. Windows Versi 3.1 diluncurkan
pada tahun 1992 Sebagai respons dari dirilisnya IBM OS/2 versi 2.0 ke pasaran,
Microsoft mengembangkan Windows 3.1 yang menawarkan beberapa peningkatan
minor terhadap Windows 3.0 (seperti halnya kemampuan untuk menampilkan font
true version, yang dikembangkan secara bersama-sama dengan Aple, dan juga
terdapat di dalamnya banyak sekali perbaikan terhadap bug dan dukungan terhadap
multimedia Versi 3.1 juga menghilangkan dukungan untuk modus real, sehingga
hanya berjalan pada Modus terproteksi yang hanya dimiliki oleh Mikropesessor
Intel 80286 atau yang lebih tinggi lagi. Microsoft pun pada akhirnya merilis
Windows 3.11, yang merupakan versi Windows 3.1 yang mencakup semua tambalan dan
perbaikan yang dirilis setelah Windows 3.1
7. Windows NT 3.51
Windows NT 3.5 adalah rilis kedua dari Microsoft Windows NT sistem operasi.. Ini dirilis pada 21 September 1994. . Salah satu tujuan utama selama Windows NT 3.5 ‘s pembangunan adalah untuk meningkatkan kecepatan sistem operasi; sebagai akibatnya, proyek ini diberi nama kode “Daytona” dalam kaitannya dengan sang Daytona International Speedway di Daytona Beach
Windows NT 3.5 adalah rilis kedua dari Microsoft Windows NT sistem operasi.. Ini dirilis pada 21 September 1994. . Salah satu tujuan utama selama Windows NT 3.5 ‘s pembangunan adalah untuk meningkatkan kecepatan sistem operasi; sebagai akibatnya, proyek ini diberi nama kode “Daytona” dalam kaitannya dengan sang Daytona International Speedway di Daytona Beach
8. Windows 95
Windows NT 3.51 merupakan rilis ketiga dari Microsoft ‘s Windows NT garis sistem operasi. . Ini dirilis pada tanggal 30 Mei 1995, sembilan bulan setelah Windows NT 3.5. . Rilis menyediakan dua fitur penting perbaikan, pertama NT 3.51 adalah yang pertama dari tamasya singkat dari Microsoft Windows pada PowerPC arsitektur.. Kedua perangkat tambahan paling signifikan ditawarkan melalui pelepasan adalah bahwa ia menyediakan klien / server interoperating dengan dukungan untuk Windows 95, yang dirilis tiga bulan setelah NT 3.51. Windows NT 4.0 menjadi penerusnya setahun kemudian; Microsoft terus mendukung 3,51 sampai 31 Desember 2001
Windows NT 3.51 merupakan rilis ketiga dari Microsoft ‘s Windows NT garis sistem operasi. . Ini dirilis pada tanggal 30 Mei 1995, sembilan bulan setelah Windows NT 3.5. . Rilis menyediakan dua fitur penting perbaikan, pertama NT 3.51 adalah yang pertama dari tamasya singkat dari Microsoft Windows pada PowerPC arsitektur.. Kedua perangkat tambahan paling signifikan ditawarkan melalui pelepasan adalah bahwa ia menyediakan klien / server interoperating dengan dukungan untuk Windows 95, yang dirilis tiga bulan setelah NT 3.51. Windows NT 4.0 menjadi penerusnya setahun kemudian; Microsoft terus mendukung 3,51 sampai 31 Desember 2001
9. Windows 98
Windows 98 adalah sebuah grafis sistem operasi oleh Microsoft.. Itu dirilis untuk manufaktur pada tanggal 15 Mei 1998 dan untuk ritel pada tanggal 25 Juni 1998. . Windows 98 adalah penerus Windows 95. . Seperti pendahulunya, ini adalah hibrida 16-bit / 32-bit monolitik produk dengan MS-DOS berbasis boot loader.. Windows 98 digantikan oleh Windows Me pada tanggal 14 September 2000.. Dukungan Microsoft untuk Windows 98 yang berakhir pada tanggal 11 Juli 2006.
Windows 98 adalah sebuah grafis sistem operasi oleh Microsoft.. Itu dirilis untuk manufaktur pada tanggal 15 Mei 1998 dan untuk ritel pada tanggal 25 Juni 1998. . Windows 98 adalah penerus Windows 95. . Seperti pendahulunya, ini adalah hibrida 16-bit / 32-bit monolitik produk dengan MS-DOS berbasis boot loader.. Windows 98 digantikan oleh Windows Me pada tanggal 14 September 2000.. Dukungan Microsoft untuk Windows 98 yang berakhir pada tanggal 11 Juli 2006.
10.
Windows 2000 : rilis 17 Februari 2000
Windows 2000 adalah garis dari sistem operasi yang diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada desktop bisnis, komputer notebook, dan server.. Dirilis pada tanggal 17 Februari 2000, [3] itu adalah penerus Windows NT 4.0, dan merupakan rilis final dari Microsoft Windows untuk menampilkan “Windows NT” sebutan.. [ 4 ] Itu digantikan oleh Windows XP untuk sistem desktop pada Oktober 2001 dan Windows Server 2003 untuk server pada April 2003
Windows 2000 adalah garis dari sistem operasi yang diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada desktop bisnis, komputer notebook, dan server.. Dirilis pada tanggal 17 Februari 2000, [3] itu adalah penerus Windows NT 4.0, dan merupakan rilis final dari Microsoft Windows untuk menampilkan “Windows NT” sebutan.. [ 4 ] Itu digantikan oleh Windows XP untuk sistem desktop pada Oktober 2001 dan Windows Server 2003 untuk server pada April 2003
1. Windows ME (Milenium)
: rilis 14 September 2000
Windows Millennium Edition, atau Windows Me (pengucapan baik sebagai sebuah kata, / mi ː / saya, atau seperti singkatan, / ɛm i ː / em-ee), adalah sebuah grafis sistem operasi dirilis pada 14 September 2000 oleh Microsoft. [2] Dukungan untuk Windows Me yang berakhir pada tanggal 11 Juli 2006
Windows Millennium Edition, atau Windows Me (pengucapan baik sebagai sebuah kata, / mi ː / saya, atau seperti singkatan, / ɛm i ː / em-ee), adalah sebuah grafis sistem operasi dirilis pada 14 September 2000 oleh Microsoft. [2] Dukungan untuk Windows Me yang berakhir pada tanggal 11 Juli 2006
12.
Windows XP : rilis pada 2001 Windows XP adalah sebuah sistem operasi yang
diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk rumah
dan bisnis desktop, laptop, dan pusat-pusat media. It was released in 2001 .
Itu dirilis pada 2001. Nama “XP” adalah kependekan dari “pengalaman.
13.
Windows Vista : di rilis untuk dunia Pada tanggal 30 Januari 2007
Windows Vista adalah garis dari sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk rumah dan bisnis desktop, laptop, tablet PC, dan media center PC.. Sebelum pengumuman pada 22 Juli 2005, Windows Vista ini dikenal dengan codename “Longhorn.” Pembangunan selesai pada 8 November 2006; selama tiga bulan itu dirilis secara bertahap untuk hardware dan software komputer pabrikan, pelanggan bisnis, dan ritel saluran.. Pada tanggal 30 Januari 2007, itu dirilis di seluruh dunia, dan dibuat tersedia untuk membeli dan men-download dari situs Web Microsoft. The peluncuran Windows Vista datang lebih dari lima tahun setelah pengenalan pendahulunya, Windows XP, yang jangka waktu terpanjang berturut-turut antara rilis Microsoft Windows sistem operasi desktop.. Itu digantikan oleh Windows 7 yang dirilis untuk manufaktur pada 22 Juli 2009, dan untuk masyarakat umum pada 22 Oktober 2009
Windows Vista adalah garis dari sistem operasi yang dikembangkan oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk rumah dan bisnis desktop, laptop, tablet PC, dan media center PC.. Sebelum pengumuman pada 22 Juli 2005, Windows Vista ini dikenal dengan codename “Longhorn.” Pembangunan selesai pada 8 November 2006; selama tiga bulan itu dirilis secara bertahap untuk hardware dan software komputer pabrikan, pelanggan bisnis, dan ritel saluran.. Pada tanggal 30 Januari 2007, itu dirilis di seluruh dunia, dan dibuat tersedia untuk membeli dan men-download dari situs Web Microsoft. The peluncuran Windows Vista datang lebih dari lima tahun setelah pengenalan pendahulunya, Windows XP, yang jangka waktu terpanjang berturut-turut antara rilis Microsoft Windows sistem operasi desktop.. Itu digantikan oleh Windows 7 yang dirilis untuk manufaktur pada 22 Juli 2009, dan untuk masyarakat umum pada 22 Oktober 2009
14.
Windows 7 : rilis 22 Juli 2009
Windows 7 adalah versi Microsoft Windows, serangkaian sistem operasi yang dihasilkan oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk rumah dan bisnis desktop, laptop, netbook, tablet PC, dan media center PC. [3] Windows 7 telah dirilis ke manufaktur pada 22 Juli, 2009, dan mencapai ketersediaan ritel umum pada 22 Oktober 2009
Windows 7 adalah versi Microsoft Windows, serangkaian sistem operasi yang dihasilkan oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk rumah dan bisnis desktop, laptop, netbook, tablet PC, dan media center PC. [3] Windows 7 telah dirilis ke manufaktur pada 22 Juli, 2009, dan mencapai ketersediaan ritel umum pada 22 Oktober 2009
15.
Windows 8
Sebuah informasi mengenai sistem
operasi terbaru Microsoft bocor di internet. Bukan sekadar rumor lagi namun
jelas terposting di situs Microsoft Belanda. Tom Warren dari WinRumors adalah
orang pertama yang melihat informasi tersebut.
Awal-awal Versi Windows
Windows 1.0
Versi pertama Microsoft Windows, yang disebut dengan Windows 1.0, dirilis pada tanggal 20 November 1985. Versi ini memiliki banyak kekurangan dalam beberapa fungsionalitas, sehingga kurang populer di pasaran. Pada awalnya Windows versi 1.0 ini hendak dinamakan dengan Interface Manager, akan tetapi Rowland Hanson, kepala bagian pemasaran di Microsoft Corporation, meyakinkan para petinggi Microsoft bahwa nama "Windows" akan lebih "memikat" konsumen. Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi yang lengkap, tapi hanya memperluas kemampuan MS-DOS dengan tambahan antarmuka grafis. Selain itu, Windows 1.0 juga memiliki masalah dan kelemahan yang sama yang dimiliki oleh MS-DOS.Lebih jauh lagi, Apple yang menuntut Microsoft membuat Microsoft membatasi kemampuannya. Sebagai contoh, jendela-jendela di dalam Windows 1.0 hanya dapat ditampilkan di layar secara "tile" saja, sehingga jendela tersebut tidak dapat saling menimpa satu sama lainnya. Selain itu, tidak ada semacam tempat yang digunakan untuk menyimpan berkas sebelum dihapus (Recycle Bin), karena memang Apple berkeyakinan bahwa mereka memiliki hak terhadap paradigma tersebut. Microsoft pun kemudian membuang limitasi tersebut dari Windows dengan menandatangani perjanjian lisensi dengan Apple.
Windows 2.x
Windows versi 2 pun muncul kemudian pada tanggal 9 Desember 1987, dan menjadi sedikit lebih populer dibandingkan dengan pendahulunya. Sebagian besar populeritasnya didapat karena kedekatannya dengan aplikasi grafis buatan Microsoft, Microsoft Excel for Windows dan Microsoft Word for Windows. Aplikasi-aplikasi Windows dapat dijalankan dari MS-DOS, untuk kemudian memasuki Windows untuk melakukan operasinya, dan akan keluar dengan sendirinya saat aplikasi tersebut ditutup.Microsoft Windows akhirnya memperoleh peningkatan signifikan saat Aldus PageMaker muncul dalam versi untuk Windows, yang sebelumnya hanya dapat berjalan di atas Macintosh. Beberapa ahli sejarahwan komputer mencatat ini sebagai kemunculan sebuah aplikasi yang laku secara signifikan selain buatan Microsoft sebagai awal kesuksesan Microsoft Windows.
Windows versi 2.0x menggunakan model memori modus real, yang hanya mampu mengakses memori hingga 1 megabita saja. Dalam konfigurasi seperti itu, Windows dapat menjalankan aplikasi multitasking lainnya, semacam DESQview, yang berjalan dalam modus terproteksi yang ditawarkan oleh Resi Kiswanto Intel 80286.
Windows 2.1x
Selanjutnya, dua versi yang baru dirilis, yakni Windows/286 2.1 dan Windows/386 2.1. Seperti halnya versi Windows sebelumnya, Windows/286 menggunakan model memori modus real, tapi merupakan versi yang pertama yang mendukung High Memory Area (HMA). Windows/386 2.1 bahkan memiliki kernel yang berjalan dalam modus terproteksi dengan emulasi Expanded Memory Specification (EMS) standar Lotus-Intel-Microsoft (LIM), pendahulu spesifikasi Extended Memory Specification (XMS) yang kemudian pada akhirnya mengubah topologi komputasi di dalam IBM PC. Semua aplikasi Windows dan berbasis DOS saat itu memang berjalan dalam modus real, yang berjalan di atas kernel modus terproteksi dengan menggunakan modus Virtual 8086, yang merupakan fitur baru yang dimiliki oleh Intel 80386.Versi 2.03 dan kemudian versi 3.0 mendapatkan tuntutan dari Apple karena memang versi 2.1 ini memiliki modus penampilan jendela secara cascade (bertumpuk), selain beberapa fitur sistem operasi Apple Macintosh yang "ditiru" oleh Windows, utamanya adalah masalah tampilan/look and feel. Hakim William Schwarzer akhirnya membatalkan semua 189 tuntutan tersebut, kecuali 9 tuntutan yang diajukan oleh Apple terhadap Microsoft pada tanggal 5 Januari [[1989''
Kesuksesan dengan Windows 3.0
Microsoft Windows akhirnya mencapai kesuksesan yang sangat signifikan saat menginjak versi 3.0 yang dirilis pada tahun 1990. Selain menawarkan peningkatan kemampuan terhadap aplikasi Windows, Windows 3.0 juga mampu mengizinkan pengguna untuk menjalankan beberapa aplikasi MS-DOS secara serentak (multitasking), karena memang pada versi ini telah diperkenalkan memori virtual. Versi ini pulalah yang menjadikan IBM PC dan kompatibelnya penantang serius terhadap Apple Macintosh. Hal ini disebabkan dari peningkatan performa pemrosesan grafik pada waktu itu (dengan adanya kartu grafis Video Graphics Array (VGA)), dan juga modus terproteksi/modus 386 Enhanced yang mengizinkan aplikasi Windows untuk memakai memori lebih banyak dengan cara yang lebih mudah dibandingkan dengan apa yang ditawarkan oleh MS-DOS.Windows 3.0 dapat berjalan di dalam tiga modus, yakni modus real, modus standar, dan modus 386 Enhanced, dan kompatibel dengan prosesor-prosesor keluarga Intel dari Intel 8086/8088, 80286, hingga 80386. Windows 3.0 akan mencoba untuk mendeteksi modus mana yang akan digunakan, meski pengguna dapat memaksa agar Windows bekerja dalam modus tertentu saja dengan menggunakan switch-switch tertentu saat menjalankannya
win /r
: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus realwin /s
: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus standarwin /3
: memaksa Windows untuk berjalan di dalam modus 386 Enhanced.
Karena adanya fitur kompatibilitas ke belakang, aplikasi Windows 3.0 harus dikompilasi dengan menggunakan lingkungan 16-bit, sehingga sama sekali tidak menggunakan kemampuan mikroprosesor Intel 80386, yang notabene adalah prosesor 32-bit.
Windows 3.0 juga hadir dalam versi "multimedia", yang disebut dengan Windows 3.0 with Multimedia Extensions 1.0, yang dirilis beberapa bulan kemudian. Versi ini dibundel dengan keberadaan "multimedia upgrade kit", yang terdiri atas drive CD-ROM dan sebuah sound card, seperti halnya Creative Labs Sound Blaster Pro. Versi ini merupakan perintis semua fitur multimedia yang terdapat di dalam versi-versi Windows setelahnya, seperti halnya Windows 3.1 dan Windows for Workgroups, dan menjadi bagian dari spesifikasi Microsoft Multimedia PC.
Fitur-fitur yang disebutkan di atas dan dukungan pasar perangkat lunak aplikasi yang semakin berkembang menjadikan Windows 3.0 sangat sukses di pasaran. Tercatat, dalam dua tahun sebelum dirilisnya versi Windows 3.1, Windows 3.0 terjual sebanyak 10 juta salinan. Akhirnya, Windows 3.0 pun menjadi sumber utama pemasukan Microsoft, dan membuat Microsoft melakukan revisi terhadap beberapa rencana awalnya.
Beralih sementara ke OS/2
Selama pertengahan hingga akhir 1980an, Microsoft dan IBM bekerja sama dalam mengembangkan sebuah sistem operasi penerus DOS, yang disebut sebagai IBM OS/2. OS/2 dapat menggunakan semua kemampuan yang ditawarkan oleh mikroprosesor Intel 80286 dan mampu mengakses memori hingga 16 Megabyte. OS/2 1.0 dirilis pada tahun 1987, yang memiliki fitur swapping dan multitasking, selain tentunya mengizinkan aplikasi MS-DOS untuk berjalan di atasnya.OS/2 versi 1.0 hanyalah sebuah sistem operasi yang berbasis modus teks/command line saja. OS/2 versi 1.1 yang dirilis pada tahun 1988 menawarkan antarmuka grafis, yang disebut dengan Presentation Manager (PM). Presentation Manager ini menggunakan sistem koordinat yang sama dengan koordinat Cartesius, berbeda dengan sistem operasi Windows dan beberapa sistem GUI lainnya. Penggunaan sistem koordinat tersebut menyebabkan titik x,y 0,0 pada OS/2 diletakkan pada pojok kiri bawah layar, sementara pada Windows, peletakannya pada pojok kiri atas. OS/2 versi 1.2, yang dirilis pada tahun 1989, memperkenalkan sebuah sistem berkas baru, yang disebut dengan High Performance File System (HPFS), yang ditujukan untuk menggantikan sistem berkas File Allocation Table (FAT).
Pada awal-awal tahun 1990an, hubungan antara Microsoft dan IBM pun meregang akibat munculnya sebuah konflik. Hal ini dikarenakan mereka saling bekerja sama dalam mengembangkan sistem operasi komputer pribadi masing-masing (IBM dengan OS/2 dan Microsoft dengan Windows-nya), keduanya memiliki akses terhadap kode masing-masing sistem operasi. Microsoft menghendaki pengembangan lebih lanjut dari sistem operasi Windows buatannya, sementara IBM memiliki hasrat bahwa semua pekerjaan masa depannya haruslah dibuat berdasarkan sistem operasi OS/2. Dalam sebuah percobaan untuk mengakhiri konflik ini, IBM dan Microsoft akhirnya setuju bahwa IBM akan mengembangkan IBM OS/2 versi 2.0, untuk menggantikan OS/2 versi 1.3 dan Windows 3.0, sementara Microsoft harus mengembangkan sebuah sistem operasi baru, OS/2 versi 3.0, yang akan kemudian menggantikan OS/2 versi 2.0.
Persetujuan ini pun tidak berlangsung lama, sehingga hubungan IBM dan Microsoft pun dihentikan. IBM akhirnya melanjutkan pengembangan OS/2, sementara Microsoft mengganti nama sistem operasi OS/2 versi 3.0 (yang belum dirilis) menjadi Windows NT. Keduanya masih memiliki hak untuk menggunakan teknologi OS/2 dan Windows yang sudah dibentuk sampai pemutusan persetujuan; akan tetapi, Windows NT benar-benar ditulis sebagai sebuah sistem operasi yang baru dan sebagian besar kode bebas dari kode IBM OS/2.
Setelah versi 1.3 dirilis untuk untuk membenarkan beberapa masalah dalam OS/2 versi 1.x, IBM akhirnya merilis OS/2 versi 2.0 pada tahun 1992. Versi 2.0 ini menawarkan peningkatan yang signifikan, yakni sebuah GUI berorientasi objek, yang disebut dengan Workplace Shell (WPS), yang mencakup di dalamnya sebuah dekstop dan dianggap oleh banyak orang merupakan fitur terbaik di dalam OS/2. Microsoft pun akhirnya "menjiplak" beberapa elemen dari Workplace Shell pada sistem operasi Windows 95 yang dirilis tiga tahun kemudian. Versi 2.0 juga menawarkan API yang mendukung penuh instruksi 32-bit milik Intel 80386, sehingga menawarkan fitur multitasking yang bagus dan mampu mengalamatkan memori hingga 4 gigabyte. Meskipun demikian, banyak hal di dalam internal sistem masih menggunakan kode 16-bit, yang mengharuskan device driver juga harus ditulis dengan menggunakan kode 16-bit juga, selain tentunya beberapa hal internal lainnya. Hal ini merupakan salah satu alasan mengapa OS/2 kekurangan driver perangkat keras. Versi 2.0 juga mampu menjalankan aplikasi DOS dan Windows 3.0, karena memang IBM juga masih memiliki hak untuk menggunakan kode DOS dan Windows setelah "perceraian" hubungan antara mereka.
Pada saat itu, memang tidak jelas siapa yang menjadi pemenang dalam perlombaan yang disebut "Desktop Wars", akan tetapi pada akhirnya OS/2 tidak mampu mendapatkan pangsa pasar yang cukup meskipun IBM pada akhirnya merilis beberapa versi OS/2 yang jauh lebih hebat lagi setelah versi 2.0 ini.
Munculnya dualisme: Windows 3.1 turun ke pasar rumahan dan Windows NT turun ke pasar korporat
Logo yang digunakan oleh Microsoft
Windows dari 1990 hingga 2000, 2003, 2005
Windows 3.1
Tampilan ruangan kerja Windows 3.x
Sebagai respons dari dirilisnya IBM OS/2
versi 2.0 ke pasaran, Microsoft mengembangkan Windows 3.1, yang menawarkan
beberapa peningkatan minor terhadap Windows 3.0 (seperti halnya
kemampuan untuk menampilkan font TrueType Fonts, yang
dikembangkan secara bersama-sama dengan Apple),
dan juga terdapat di dalamnya banyak sekali perbaikan terhadap bug dan dukungan
terhadap multimedia.
Versi 3.1 juga menghilangkan dukungan untuk modus real,
sehingga hanya berjalan pada modus terproteksi yang
hanya dimiliki oleh mikroprosesor Intel 80286
atau yang lebih tinggi lagi. Microsoft pun pada akhirnya merilis Windows 3.11, yang merupakan
versi Windows 3.1 yang mencakup semua tambalan dan perbaikan yang dirilis
setelah Windows 3.1 diluncurkan pada tahun 1992. wndos dibuat
ir,sawung sembada spd /p;Windows for Workgroups
Kira-kira pada waktu yang sama, Microsoft merilis Microsoft Windows for Workgroups, yang tersedia baik sebagai tambahan untuk Windows 3.1 dan sebagai sebuah versi yang tercakup di dalamnya lingkungan dasar Windows dan tambahan kemampuan jaringan di dalam sebuah paket. Windows for Workgroups mencakup driver jaringan komputer dan stack protokol yang lebih baik, dan juga mendukung jaringan secara peer-to-peer. Salah satu download opsional untuk Windows for Workgroups adalah stack protokol TCP/IP dengan nama kode "Wolverine", yang mengizinkan akses ke Internet melalui jaringan korporat. Windows for Workgroups dirilis dalam dua versi, Windows for Workgroups 3.1 dan Windows for Workgroups 3.11. Tidak seperti versi-versi Windows sebelumnya, Windows for Workgroups 3.11 hanya berjalan di dalam modus 386 Enhanced, dan membutuhkan setidaknya mesin dengan prosesor Intel 80386SX.Semua versi tersebut terus menerus meningkatkan laju penjualan Windows versi 3.x. Meskipun Windows 3.1x masih memiliki banyak kekurangan, yang sebelumnya telah dikoreksi oleh OS/2, seperti nama berkas yang panjang (melebihi 11 karakter, dalam format
8.3
),
desktop,
atau proteksi sistem terhadap kelakuan aplikasi yang tidak diinginkan, Microsoft
secara cepat mengambil alih pasar GUI di pangsa pasar desktop untuk IBM PC dan
kompatibelnya. Windows API pun menjadi standar de-facto untuk perangkat
lunak konsumen.
1.windows
1.0 (20 november 1985)
merupakan
versi pertama sistem operassi dalam dunia sistem operasi berbasisGraphical
User Interface/GUI. Versi ini sebenarnya diluncurkan pertama kali pada
tanggal 10 november 1983, tapi tidak pernah keluar ke pasar publik sebelum
bulan november 1985, karena banyaknya hambatan yang terjadi ketika pengembangan
berlangsung.
Pada
versi pertama ini, Microsoft mengintegrasikan banyak program tambahan, seperti
Microsoft Paintbrush, Write, Notepad, Calendar, Calculator, CardFile, dan juga
Clipboard.
screenshoot:
2.windows
2.0 (november 1987)
2.windows
2.0 (november 1987)
Sesuai dengan namanya ini adalah
seri ke dua sebagai penerus dari generasi pertama yang berbasis graphical user
interface/GUI dirilis pada 9 Desember 1987 akibat kurang suksesnya Windows
versi 1.0. Sebab Windows 1.0 kurang sukses adalah karena kurangnya aplikasi
yang mendukung Windows 1.x.
Windows 2.x mendukung penggunaan
kartu grafis dengan spesifikasi VGA (Video Graphics Array), sehingga
dapat menampilkan resolusi hingga 640×480 pada kedalaman warna
4-bit (16 warna). Selain itu, Windows 2.x juga mendukung penggunaan
prosesor intel 80268.
screenshoot:
3.windows 3.0 (22 mei 1990)
Sebagai generasi ketiga seri ini
masih berbasis GUI,Windows 3.0 memiliki semua kelebihan dari seri-seri
sebelumnya, seperti dukungan untuk kartu grafis VGA (bahkan untuk kartuSVGA
atau XGA), icon yang lebih kaya, dan GUI yang sedikit lebih manis dibandingkan
dengan seri sebelumnya.
dalam Windows 3.xx sedikit dirombak
oleh Microsoft. Windows 3.xx dapat menggunakan memori di atas 640 KB dan dapat
menjalankan aplikasi secara multi tasking(bersamaan)
Windows 3.00 memang cukup sukses di
pasaran, tapi Windows 3.10 jauh lebih sukses dibandingkan dengan Windows
pendahulunya itu, bahkan disebut sebagai best-selling GUI
dalam sejarah. Microsoft meluncurkan Windows 3.10 pada tanggal 6 April 1992,
dilengkapi dengan fitur multimedia (midi, Wave, CD audio), dan true type font
(TTF). Fitur multimedia yang disertakan menggunakan MCI (media control
interface), tapi hanya mendukung tiga jenis media saja: MIDI Sequencer, Wave
Audio, dan CD Audio
screenshoot:
4.windows
3.1 (18 maret 1992)
seri
penerus windows 3.0 ,dan versi ini di kembangkan sampai tahun 1994 dan dukungan
reminya berakhir pada 1 januari 2002 dan seri ini memiliki kompabilitas dengan
platfrom windows seri sebelumnya. dan seri ini mampu berjalan di 1MB RAM
screenshoot:
5.windows
NT 3.1
merupakan
produk pertama dari jajaran sistem operasi servet microsoft windows NT. Produk
ini mulai diproduksi tanggal 27 juli 1993. Tersedia dalam 2 versi, yaitu :
Windows NT 3.1 dan Windows NT Advanced Server. Sistem operasi ini kemudian
dikembangkan menjadi windows NT 3.5 pada september 1994
Windows
NT 3.1 dapat berjalan pada CPU Intel x86, DEC Alpha, and MIPS R4000.
screenshoot:
dan
di sini sudah muncul yang namanya panel taskbar.
Windows
3.1 - First release.
Windows
3.1 for Workgroups -
Windows 3.1 dikemas dengan perangkat lunak modus jaringan nyata dan beberapa
utilitas tambahan.
Windows
3.11 - Sama seperti Windows 3.1
tetapi dengan beberapa file diperbarui. Dibuat tersedia sebagai patch
untuk Windows 3.1 dan pada disk.
Windows
3.11 For Workgroups -
(Tampak di sini) Windows 3.1 ditambah update inti ditambah modus dilindungi
jaringan dan utilitas tambahan.
Windows
3.1 menggunakan jaringan, driver DOS NIC, protokol, dan perangkat lunak klien
harus disediakan. Sebagai perangkat lunak jaringan menjadi sangat kaya
fitur, ukuran penduduk perangkat lunak klien dalam modus real (640K) sebagian
dari RAM tumbuh ke titik bahwa banyak aplikasi tidak akan berjalan karena tidak
cukup bebas modus real RAM.
Kelemahan
dari seri ini jika ketika Anda keluar ke DOS, semua dukungan jaringan
menghilang.
6.windows
for workgroups 3.11 (11 agustus 1993)
sebenarnya ada 4 rilis Windows 3.1x:
screenshoot:
7.windows
NT 3.5 (21 september 1994)
adalah
versi sistem operasi microsoft windows NT kedua, yang dirilis pada tanggal 21
september 1994. Selama pengembangan, Windows NT 3.5 ini memiliki nama kode “Daytona“,
diambil dari sebuah jalan tol di pantai daytona, florida.
Pada
bulan juli 1995,microsoft menciptakan Windows NT 3.5 dengan Service Pack 3
memiliki rating C2 olehnational sercurity agency (NSA) dengan menggunakan
pengujian TCSEC C2 Criteria. dan dukungan teknisnya hanya sampai 31 desember
2000.
screenshoot:
8. windows
95 (14 agustus 1995)
adalah
sistem operasi hibrida 16-bit/32-bit edisi pertama pada tahun 1995 yang di
dalamnya disertakan mocrosoft office 1995. Windows 95 diperkenalkan ke publik
pada tanggal14 agustus 1995, menyusul kampanye iklan yang agresif dari
Microsoft.
Windows
95 diperkenalkan dengan menggunakan rancangan menu “Start”, menu inovatif untuk
mengakses grup program (pengganti Program Manager),dan di sini
sudah diperkenalkan yang namanya windows explorer sebagai pengganti file
manager dan bahkan masih di gunakan sampai sekarang, dukungan plug-and-play,
dukungan program aplikasi MS-DOS dan Windows 16 bit dan Windows 32bit, dan
dukungan bagi nama-nama berkas (file) yang panjang, yang mendukung
penamaan hingga 256 karakter, dan brosweropsionalmicrosoft internet
explorer.
screenshoot:
9.windows
NT 4.0 (29 juli 1996)
adalah
versi keempatsistem operasi berbasis kernel NT. seri ini mendukung beberapa
platform perangkat keras, mulai dari Intel IA-32 (x86), power PC dari IBM,
MIPS , dan DEC alpha dari digital equipment corporation.
meskipun
windows NT 4.0 menawarkan stabilitas terhadap windows 95,Windows NT 4.0 kurang
fleksibel jika dilihat dari perspektif pengguna desktop.
screenshoot:
10.windows
98 (15 mei 1998)
merupakan
penerus dariwindows 95 berbasis 16 dan 32 bit ,dan pada 5 mei 1999
microsoft meluncurkan windows 98 SE (second edition) sebagai pengganti windows
98.dan dukungan teknisnya dihentikan pada 11 juli 2006.
screenshoot:
11.windows
2000 17 februari 2000
Sebuah
versi sistem operasi windows yang merupakan versi pengembangan dari windows NT
versi 4.0, dikeluarkan oleh microsoft tanggal 17 Februari 2000 di Amerika
Serikat, setelah beberapa kali mengalami penundaan peluncurannya.
beberapa fitur baru yang di tambahkan:
1. active
directory yang baru
2.
Image Preview
3.
Browser explorer yang baru, yaitu Internet Explorer 5.0.
4.
Dukungan untuk Microsoft direct X. Sebelumnya dalam Windows NT 4.0 hanya
mendukung akselerasi open GL saja.
5.
Windows Media Player 6.4 terintegrasi.
6.
Plug And Play yang lebih canggih, sehingga memasang hardware tertentu dapat
langsung berjala tanpa harus melalui proses restart.
7.
Menggunakan driver untuk hardware berbasis Windows Driver Model atau dikenal
juga
dengan WDM.
8.
Dukungan untuk manajemen daya yang lebih baik, yaitu ACPI (Advanced
Configuration
and Power Interface)
yang dapat menghemat daya, utamanya ketika digunakan pada
komputer portabel seperti halnya laptop atau notebook.
9.Terminal
Service yang telah terintegrasi. Sebelumnya pada Windows NT 4, Microsoft
meluncurkan sebuah versi Windows NT tersendiri yang disebut dengan Windows NT 4
Terminal Services.
Windows
2000 pun banyak disebut sebagai sistem operasi yang paling stabil pada zamannya
oleh banyak pengamat. Akan tetapi, beberapa perusahaan yang bergerak di bidang
pembuatan sistem operasi, seperti Novell tidak menganggapnya demikian. Active
Directory, sebuah arsitektur layanan direktori yang dimasukkan ke dalam Windows
2000, tidak lebih baik dibandingkan dengan Novell Directory Services (NDS)
screenshoot:
screenshoot:
12.windows
ME (14 september 2000)
adalah
sebuah versi Windows yang didesain khusus untuk pengguna rumahan, dan ditujukan
untuk menggantikan pasar sistem operasi sebelumnya, Windows 98. Windows ini
dapat berjalan tanpa bantuan MS-DOS. Windows sendiri adalah sistem operasi
buatan Microsoft Corporation. Seperti versi Windows sebelumnya, Windows Me merupakan
sistem operasi transisi antara 16-bit ke 32-bit, sehingga semua program 16-bit
dan 32-bit dapat didukung dengan baik. Oleh Microsoft, Windows ME ini
diluncurkan pada tanggal 14 September 2000.
screnshoot:
13.windows
XP (25 oktober 2001)
adalah
jajaran sistem operasi berbasis grafis yang dibuat oleh Microsoft untuk
digunakan pada komputer pribadi, yang mencakup komputer rumah dan desktop bisnis,
laptop, dan pusat media (Media Center). Nama “XP” adalah kependekan dari “Experience”.
Windows XP merupakan penerus Windows 2000 Professional dan Windows Me, dan
merupakan versi sistem operasi Windows pertama yang berorientasi konsumen yang
dibangun di ataskernel dan arsitektur Windows NT.
lebih
dari 400 juta salinan instalasi digunakan pada Januari 2006, menurut perkiraan
seorang analis IDC. Windows XP digantikan oleh Windows Vista, yang dirilis
untuk pengguna volume license pada 8 November 2006, dan di seluruh dunia untuk
masyarakat umum pada tanggal 30 Januari 2007.
screenshoot:
dan
pada seri ini mulai ada yang namanya BSOD bluescreen of death yang di takuti
oleh banyak orang.
13.windows
server 2003 (24 april 2003)
sebuah
versi sistem operasi Microsoft Windows yang ditujukan untuk pasar serverkorporat.
Nomor versi internalnya adalah Microsoft Windows NT 5.2 build 3790. Dulunya
dikenal dengan NET Server, Windows .NET Server, Windows XP Server, atau
Whistler Server. Sistem operasi ini merupakan kelanjutan dari sistem Windows
2000 Server.
Windows
Server 2003 terdiri atas beberapa produk yang berbeda, yakni sebagai berikut:
- Windows Server 2003 Standard Edition
- Windows Server 2003 Enterprise Edition
- Windows Server 2003 Datacenter Edition
- Windows Server 2003 Web Edition
- Windows Small Business Server 2003
- Windows Storage Server 2003
screenshoot:
14.windows
vista (30 januari 2007)
windows
ini salah satu product windows yang dianggap produk GAGAL tapi entah kenapa
bisa di bilang gagal, ada orang yang mengatakan bahawa membutuhkan hardware
yang tinggi dan berat
sistem
operasi berbasis grafis dari Microsoft yang digunakan pada komputer pribadi
(PC), baik untuk pengguna rumahan maupun bisnis, pada komputer laptop,
maupun media center.
edisi
windows vista:
1. Windows
Vista Starter
Mirip
seperti Windows XP Starter Edition,edisi ini masih berteknologi 32-bit, edisi
ini dibatasi untuk area lokal, terutama sebagai alternatif legal ketimbang
penggunaan kopi bajakan. Pengguna edisi ini akan sangat dibatasi pemakaiannya,
misalnya hanya bisa untuk memakai tiga program sekaligus dalam satu waktu,
pembatasan koneksi jaringan, dan physical memory dibatasi
hanya hingga 256MB
2. Windows
Vista Home Basic
Seperti
Windows XP Home Edition,dengan teknologi 64-bit, fiturnya juga bertambah
banyak. Tetapi tidak sebanyak edisi yang lain, Home Basic ditujukan bagi
pengguna rumahan yang tidak memerlukan fasilitas lebih tinggi. Tema “Aero
Glass” dengan efek transparan juga tidak akan termasuk dalam Edisi ini. Home
Basic hanya mendukung hingga 8GB physical memory.
3. Windows
Vista Home Premium
Didasari
Windows Vista Home Basic, edisi ini memiliki tambahan dukungan fitur-fitur
lebih tinggi yang ditujukan untuk segmen pengguna rumahan, seperti dukungan
HDTV dan pembuatan menu DVD. Tambahan lainnya adalah games yang
lebih banyak, dukungan untuk komputer tablet dan mobile, sistem
enkripsi file, serta aplikasi manajemen foto. Edisi ini mirip dengan Windows XP
Media Center Edition dan Tablet PC Edition. Home Premium mendukung hingga
16GB physical memory.
4.Windows
Vista Business
Sebanding
dengan Windows XP Professional, dan ditunjukan untuk pengguna bisnis. Fitur
Media Center yang ada dalam Home Premium tidak dimasukkan dalam edisi ini,
tetapi memiliki fasilitas IIS web server, dukungan faksimili, offline
files, dukungan dual physical processor, Remote Desktop,
kolaborasi P2P, dan mampu menangani hingga 128GB memori. Aktivasi produk tidak
diperlukan untuk edisi ini.
5. Windows
Vista Enterprise
Edisi
ini ditujukan untuk segmen enterprise, dan merupakan edisi tingkat
tinggi dari edisi Business. Fitur-fitur tambahannya di antaranya adalah versi sesi-tunggal
dari Virtual PC, dukungan antarmuka multibahasa, BitLocker Drive
Encryption, dan dukungan untuk aplikasi UNIX. Edisi ini tidak akan tersedia
melalui saluran retail ataupun OEM, melainkan melalui Microsoft Software
Assurance.
6. Windows
Vista Ultimate
Edisi
ini menggabungkan seluruh fitur-fitur Home, Premium, dan Enterprise. Dalam
edisi ini juga ditambahkan dukungan pembuatan podcast (yang
dialihbahasakan oleh Microsoft menjadi “blogcasting“), program
peningkat-kinerja game (WinSAT), fasilitas DVDripping,
dan layanan online khusus untuk media yang dapat diunduh, serta opsi layanan
pelanggan tambahan lainnya. Edisi Ultimate ditujukan sebagai edisi Vista yang
paling impresif, ditujukan bagi para pengguna high-end,
pemain game, para profesional multimedia, serta para pecandu PC.
Seperti edisi Business dan Enterprise, aktivasi produk juga tidak diperlukan.
screenshoot:
———————————————————————————————————————-
15.windows
server 2008 (27 februari 2008)
sistem
operasi untuk server dari perusahaan Microsoft. Sistem server ini merupakan
pengembangan dari versi sebelumnya yang disebut Windows Server 2003. Pada
tanggal 15 Mei 2007, Bill Gates mengatakan pada konferensi WinHEC bahwa Windows
Server 2008 adalah nama baru dari Windows Server “Longhorn”.
Windows Server 2008 mendukung sistem klien dengan Windows Vista, mirip seperti hubungan antara Windows Server 2003 dan Windows XP. Versi Beta 1 dari sistem server ini pertama kali dikenalkan pada tanggal 27 Juli 2005, dan versi Beta 3-nya sudah diumumkan pada tanggal 25 April 2007 yang lalu
Windows Server 2008 mendukung sistem klien dengan Windows Vista, mirip seperti hubungan antara Windows Server 2003 dan Windows XP. Versi Beta 1 dari sistem server ini pertama kali dikenalkan pada tanggal 27 Juli 2005, dan versi Beta 3-nya sudah diumumkan pada tanggal 25 April 2007 yang lalu
screenshoot:
———————————————————————————————————————-
16.windows
7 (22 oktober 2009)
rilis
terkini Microsoft Windows yang menggantikan Windows Vista.Windows 7 dirilis
untuk pabrikan komputer pada 22 Juli 2009 dan dirilis untuk publik pada 22
Oktober 2009, kurang dari tiga tahun setelah rilis pendahulunya, Windows
Vista.
Tidak
seperti pendahulunya yang memperkenalkan banyak fitur baru, Windows 7 lebih
fokus pada pengembangan dasar Windows, dengan tujuan agar lebih kompatibel
dengan aplikasi-aplikasi dan perangkat keras komputer yang kompatibel dengan
Windows Vista.
Windows
7 memiliki 6 versi yang sama dengan Windows Vista. Hanya saja ada perbedaan
nama, jika Windows Vista memiliki versi Business maka pada Windows 7 versi tersebut
dinamakan Professional.
- Windows 7 Ultimate
- Windows 7 Professional
- Windows 7 Enterprise
- Windows 7 Home Premium
- Windows 7 Home Basic
- Windows 7 Starter
17.windows
8 (26 oktober 2012)
adalah
nama dari versi terbaru Microsoft Windows, serangkaian sistem operasi yang
diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada komputer pribadi, termasuk
komputer rumah dan bisnis, laptop, netbook, tablet PC, server, dan PC pusat
media. Sistem operasi ini menggunakan mikroprosesor ARM selain mikroprosesor
x86 tradisional buatan Intel dan AMD. Antarmuka penggunanya diubah agar mampu
digunakan pada peralatan layar sentuh selain mouse dan keyboard, sehingga
Windows 8 di desain untuk perangkat tablet sentuh.
microsoft
juga meluncurkan Versi percobaan Windows 8 berupa Consumer Preview danRelease
Preview. Pada 26 Juni 2013, Microsoft merilis versi Uji Coba dari Windows
8.1 (sebelumnya dikenal sebagai Windows Blue), sebuah peningkatan untuk Windows
8, Windows 7, Windows Vista, dan Windows XP. Pada 18 Oktober 2013,
Microsoft merilis Windows 8.1 sebagai pembaruan gratis untuk Windows 8.
screenshoot:
18.windows
8.1(awal Juni 2013)
Pertama
kali diperkenalkan dan dirilis versi beta pada Juni 2013, 8.1 telah dirilis
untuk manufaktur pada tanggal 27 Agustus 2013, dan dirilis secara umum di Toko
Windows pada 17 Oktober 2013 sebagai update gratis untuk pengguna Windows 8,
dan melalui salinan ritel baru.
dan
sebenarnya ini adalah produk penyempurnaan dari windows 8 yang mendapat banyak
kritikan dari para pengguna ,dan bagi anda pengguna windows 8 disediakan
update ke 8.1 secara gratis. dan berikut adalah beberapa fitur baru dari
windows 8.1:
1. kembalinya tombol start
2. snap
adalah fitur yang memungkinkan pengguna dapat menggunakan empat aplikasi dalam satu layar. Tapi memang ini tergantung pada ukuran layar pada perangkat yang Anda gunakan. Misalnya, jika pengguna menggunakan layar besar seperti notebook, maka membiarkan Anda menjalankan 4 aplikasi masing-masing pada setiap layar. Akan teapi tablet yang lebih kecil dikisaran 8 inci masih akan membatasi Anda untuk membuka dua jendela.
3. mode ‘hands free’
Jika anda pernah mengoperasikan smartphone sekelas Samsung Galaxy S4, mungkin anda akan mengatakan jika fitur terbaru ini mirip dengan fitur yang ada di ponsel pintar besutan samsung tersebut. Ya fungis dari fitur ini adalah pengguna dapat menggulirkan halaman situs yang dibaca tanpa menyentuhnya.
1. kembalinya tombol start
2. snap
adalah fitur yang memungkinkan pengguna dapat menggunakan empat aplikasi dalam satu layar. Tapi memang ini tergantung pada ukuran layar pada perangkat yang Anda gunakan. Misalnya, jika pengguna menggunakan layar besar seperti notebook, maka membiarkan Anda menjalankan 4 aplikasi masing-masing pada setiap layar. Akan teapi tablet yang lebih kecil dikisaran 8 inci masih akan membatasi Anda untuk membuka dua jendela.
3. mode ‘hands free’
Jika anda pernah mengoperasikan smartphone sekelas Samsung Galaxy S4, mungkin anda akan mengatakan jika fitur terbaru ini mirip dengan fitur yang ada di ponsel pintar besutan samsung tersebut. Ya fungis dari fitur ini adalah pengguna dapat menggulirkan halaman situs yang dibaca tanpa menyentuhnya.
4.
Membuka Kamera Saat Terkunci
Fitur
terbaru ini memang sangat cocok dan seharusnya ada disetiap sistem operasi.
Pengguna tidak perlu repot lagi untuk membuka kunci suatu OS untuk menjalankan
suatu aplikasi seperti kamera, Windows 8.1 memberika fitur khusus ini sebagai
bentuk kemudahaan dalam menjalankan OS tersebut.
5
.Permak Halaman Muka Lebih Banyak
Mungkin
fitur satu ini tak begitu berpengaruh, pasalnya tampilan halaman muka Windows
8.1 sudah menyajikan gambar yang menarik. Fungsi fitur ini tak lebih adalah
memungkinkan pengguna untuk mengkostum latar belakang di dekstop dengan
gambar-gambar pilihan pengguna.
6.
Miracast Alternatif Bluetooth
Fitur
Miracast merupakan fitur alternatif untuk menguhubungkan koneksi nirkabel
dengan kecepatan yang tinggi. Panggi anda pecinta game konsol fitur ini
membantu pengguna dapat menghubungkan perangkat Windows 8.1 ke proyektor, Xbox
One, konsol game lain atau ke televisi secara nirkabel selama perangkat lainnya
mendukung Miracast, juga. Ini bagus untuk streaming video atau memainkan game
dari tablet kecil ke yang lebih besar, seperti TV.
7.Booting
Ke Mode Klasik
Satu
lagi fitur menarik lainnya yang coba dihadirkan di windows 8.1 adalah Booting
yang menawarkan perubahan yang frontal pada sisi tampilan baru ke tampilan
klasik.
screenshoot: